Latihan pada Malam Minggu 25 februari 2017

Pada Sabtu sore sekitar jam setengah enam sore hujan sudah mulai turun, deras juga hujannya.  Pada jam jam segini kebanyakan dari kita sudah ingat bahwa nanti malam sekitar pukul 8.00 Wib latihan sudah akan di mulai.  Kebetulan rencana latihan malam ini akan di tempatkan di halaman rumahnya Mas Rasim atau Mas Tamin.

Gambar..Siswa Jambon PSHT yang tetap berlatih dalam kondisi berlumpur

Dan alhamdulillah setelah habis waktu maghrib tadi hujannya sudah mulai reda namun masih ada sedikit gerimis terlihat.

Terlepas dari apapun kondisi cuaca nya baik itu kondisi cerah ataupun hujan tidak akan menjadi hambatan untuk kita semua menjalankan latihan fisik seperti biasanya.

Sebagaimana salah satu semboyan kita menegaskan dengan kalimat  "SEPIRO GEDENING SENGSORO YEN TINOMPO AMUNG DADI CUBO " yang berarti Seberapapun besar kesengsaraan yang kita alami apabila kita terima dengan hati yang tulus dan ikhlas semua akan ada hikmahnya.karena Tuhan sedang menguji kita.

Apakah reaksi yang akan  kita lakukan.  Tentunya banyak reaksi dengan kita diuji kondisi cuaca.dari sedih kecewa bersyukur atau biasa saja.

Petir.gifs

Akan tetapi apapun yang menjadi alasan kita untuk bereaksi , bahwa semua sudah diatur sedemikian. Karena DIA Maha Berkehendak.sepatutnyalah kita bersyukur sehingga kita akan terhindar dari bahaya kufur. Bagi siswa PSHT kondisi hujan dan panas sudah ibarat "NASI SAYUR" sudah tidak asing lagi berjibaku dengan lumpur dan debu..

Semoga kita menjadi insan yang meyakini bahwa perjalanan waktu dan peristiwa yang terjadi di dalamnya semuanya atas kehendak dari Tuhan Yang Maha Esa.

Kita sebagai manusia diberikan keleluasaan untuk berusaha sebagai mana yang kita harapkan. Namun kembalinya tetap kita bersandar atas kehendak yang Maha Kuasa.

Sekian saja postingan dari pshtpasirintan.blogspot.com semoga kita semua selalu dalam bimbingan-Nya. Amiiin.

Terima kasih sudah mampir ke blog ini.

Salam Persaudaraan. .....

Warga Pelatih Istirahat sejenak (dirumah mas Rasim)